Liverpool mengamankan 3 poin krusial di kandang Bournemouth dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-21.
Laga yang berlangsung di Stadion Vitality, Senin (22/1/2024) dini hari WIB ini berakhir dengan skor 0-4 untuk keunggulan The Reds.
Bournemouth tampil dengan formasi 4-2-3-1 dengan mengandalkan mantan pemain Liverpool, Dominic Solanke sebagai ujung tombak yang ditopang oleh Justin Kluivert.
Sedangkan Jurgen Klopp turun dengan formasi andalannya 4-3-3. Walau tanpa Mohammad Salah yang absen membela negaranya, Liverpool menurunkan trio Darwin Nunez, Diogo Jota, dan Luis Diaz di lini depan.
Tampil di kandang sendiri, Bournemouth mencoba untuk tampil agresif sejak menit awal.
Terbukti Bournemouth mendapatkan peluang pertama di menit ketujuh. Bola tembakan Marcus Tavarnier dari sudut sempit mampu ditepis keluar oleh Alisson Becker.
Liverpool tampak kesulitan menembus barisan pertahanan rapat Bournemouth dan mengandalkan variasi serangan melalui tembakan dari luar kotak penalti. Percobaan yang dilakukan oleh Darwin Nunez di menit ke-25 ini masih bisa diamankan Neto.
Tembakan dari jarak jauh ini dilakukan kembali oleh Luis Diaz di menit ke-34, namun bola masih mengarah tepat ke pelukan Neto.
Bournemouth balik mengancam The Reds melalui tembakan Ryan Christie dari luar kotak penalti yang masih mampu ditangkap oleh Alisson Becker.
Peluang Liverpool untuk membobol gawang Bournemouth tercipta di injury time babak pertama, melalui sepak pojok Harvey Elliot, Ibrahima Konate menaduknya namun masih meleset dari sasaran. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Anak asuh Jurgen Klopp memulai babak kedua dengan tampil agresif, pada menit ke-49 Darwin Nunez sukses memecah kebuntuan The Reds melalui sontekannya memanfaatkan umpan dari Diogo Jota.
Setelah saling jual beli serangan, Liverpool kembali menambah keunggulannya. Kali ini giliran Diogo Jota yang mencatatkan namanya di papan skor usai tembakan keras kaki kanannya tak mampu dibendung oleh Neto.
Jota benar-benar menjadi mimpi buruk bagi pertahanan Bournemouth. Penyerang asal Portugal itu mencetak gol keduanya pada menit ke-80, sekali lagi lewat tendangan keras kaki kanannya.
Bournemouth nyaris mencetak gol di injury time. Lewis Cook yang sudah berhadapan one on one dengan Alisson Becker, namun bola sepakannya masih melenceng dari sasaran.
Liverpool mencetak gol keempat di injury time usai Darwin Nunez membobol gawang Neto untuk kedua kalinya usai memanfaatkan umpan lambung Joe Gomez. Skor 4-0 untuk The Reds menjadi hasil akhir pertandingan.
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengakui bahagia oleh hasil yang didapatkan timnya.
“Saya lebih bahagia setelah babak pertama karena ini babak yang sulit. Kami tidak memainkan sepakbola yang bagus. Pesan di babak pertama adalah skor masih 0-0, jadi mari kita mencoba menjadi hebat dan anak-anak pun begitu,” kata Klopp saat berbicara kepada BBC Match of the Day.
“Jelas kami perlu mengubah sesuatu. Kami melakukannya dan hasilnya jauh lebih baik. Segalanya lebih baik, counter press lebih baik, kami membuat mereka benar-benar berada di bawah tekanan dan kami mencetak beberapa gol indah. Bagaimanapun, permainan itu dimainkan dengan baik. Dampak dari bangku cadangan lagi juga jadi itu berubah menjadi malam yang cukup menyenangkan,” lanjut Klopp.
Disisi lain, manajer Bournemouth Andoni Iraola tak ragu menyebut Liverpool sebagai kandidat juara di musim ini.
“Saya pikir Manchester City, Arsenal, dan Liverpool tampil bagus melawan kami. Ada alasan mengapa mereka berada di tiga tim teratas. Kapan pun mereka punya peluang, mereka klinis dan ketika Anda melakukan kesalahan, mereka akan membuat Anda membayarnya,” ucap Andoni Iraola.