Sejarah baru tercipta bagi Tim Nasional Indonesia setelah mampu ke fase gugur Piala Asia 2023.
Kelolosan Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023 harus menunggu hingga detik-detik akhir.
Skuad Garuda melaju ke babak 16 besar setelah menunggu hasil pertandingan Kirgistan dan Oman pada laga terakhir Grup F, Kamis (25//1/2024) malam WIB.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar itu berakhir dengan skor 1-1 yang membuat Timnas Indonesia dipastikan lolos ke babak 16 besar setelah menjadi salah satu dari 4 tim peringkat ketiga terbaik grup.
Dalam pertandingan itu, Oman unggul terlebih dahulu pada menit kedelapan lewat gol Muhsen Al-Ghassani. Berada dalam situasi tertekan, Kirgistan terus mencoba keluar dari tekanan.
Hasilnya, Kirgistan mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-80 lewat tendangan Joel Kojo usai memanfaatkan kesalahan yang dilakukan kiper Oman dan pemain bertahannya.
Skor 1-1 menjadi hasil akhir pertandingan tersebut dan membuat Oman gagal lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong turut merasakan kebahagiaan yang luar biasa. Pelatih 53 tahun itu sadar lolosnya Timnas Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023 berkat campur tangan Tuhan yang Maha Esa.
“Sangat senang, walaupun satu kali menang dan dua kali kalah, setiap pertandingan para pemain bekerja keras. Itu yang mungkin membuahkan hasil saat ini,” ucap Shin Tae yong mengutip dari MNC Portal Indonesia, Jumat (26/1/2024).
“Tanpa kerja keras, yang di Atas (Tuhan) pasti enggak akan kasih kesempatan ini, tetapi sepertinya para pemain sudah bekerja keras setiap pertandingan,” ucap juru taktik asal Korea Selatan ini.
“Mungkin yang di Atas (tuhan) pun sudah tahu usaha dari kita. Jadi bisa ke 16 besar, Jadi, untuk itu saya bersyukur dan ya senang sekali tentunya,” tutup pelatih yang meloloskan Timnas Korea Selatan ke Piala Dunia 2018 ini.”
Sebelum ajang Piala Asia 2023, Timnas Indonesia sudah empat kali berhasil mencatatkan keikutsertaannya di ajang ini. Catatan partisipasi itu terjadi pada edisi Piala Asia 1996 (Uni Emirat Arab), 2000 (Lebanon), 2004 (China), dan terakhir 2007 (Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Vietnam).
Selama empat kali mengikuti Piala Asia tersebut, Indonesia belum dapat memberikan prestasi yang membanggakan mengingat Indonesia selalu kalah di fase grup.
Dengan kelolosan ini, lawan Timnas Indonesia di babak 16 besar Piala Asia 2023 sudah terkonfirmasi.
Skuat Garuda harus berhadapan dengan Timnas Australia di babak 16 besar pada tanggal 28 Januari 2024 mendatang di Jassim bin Hamad Stadium, Al Rayyan, Qatar. Sebelumnya, Australia lolos ke 16 besar sebagai juara Grup B di atas Uzbekistan dan Suriah.
Indonesia sudah bertemu dengan Australia sebanyak 18 kali sejak 1967. Hasilnya, Indonesia begitu inferior dengan hanya sekali menang, tiga kali imbang, dan 14 kalah.
Satu-satunya kemenangan Indonesia atas Australia terjadi di Kualifikasi Piala Dunia 1982 pada 30 Agustus 1981. Ketika itu, Indonesia menang dengan skor tipis 1-0.
Sementara, pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada ajang Kualifikasi Piala Asia 2011 pada 3 Maret 2010. Berlaga di kandang lawan, Indonesia menyerah 0-1.
