Bayern Munchen harus menerima kenyataan pahit setelah ditaklukkan Lazio dalam leg pertama 16 besar Liga Champions 2023/2024, Kamis (15/2/2024) dini hari WIB.
The Bavarians takluk dengan skor 0-1 dalam laga ini.
Laga yang berlangsung di Stadio Olimpico, ini dibuka dengan agresivitas Bayern Munchen.
Hanya butuh 7 menit bagi Bayern untuk mendapatkan peluang pertama, tapi tembakan Kane masih melambung diatas gawang.
Dominasi Bayern terus bertahan sepanjang babak pertama, tapi Lazio melawan dengan pertahanan rapi. Serangan-serangan Bayern jarang menembus pertahanan Lazio, terpaksa menembak dari luar kotak penalti dan melebar.
Menit ke 40, Bayern membelah pertahanan tuan rumah, Musiala mendapatkan peluang tembak, tapi lagi-lagi bola melambung. Finishing Bayern sangat buruk. Skor 0-0.
Di babak kedua, Lazio mengejutkan Bayern dengan gempuran serangan cepat. Menit ke 67, arah pertandingan berubah.
Isaksen mendapatkan peluang tembak di kotak penalti, bola melebar, tapi Upamecano terlanjur membuat pelanggaran berbahaya. Kartu merah untuk Upamecano, penalti untuk Lazio.
Kapten Lazio, Ciro Immobile maju sebagai algojo penalti dan menuntaskan tugasnya dengan sempurna. Neuer melompat ke arah yang salah, bola ke sudut kanan bawah. Gol bagi Lazio mengubah kedudukan menjadi 1-0.
Anak asuh Thomas Tuchel melakukan segalanya di sisa laga untuk mencetak gol balasan, tapi Lazio bertahan dengan sangat baik.
Menariknya 17 tembakan dilepaskan Bayern, namun tidak ada satu pun yang tepat sasaran. Skor akhir 1-0 untuk kemenangan Lazio.
Kemenangan atas Bayern disambut gembira oleh penyerang Lazio, Gustav Issaksen. Dia pun tak menyangka timnya bisa mengalahkan raksasa Bundesliga tersebut.
“Ini adalah mimpi. Saya tidak menyangka pertandingan seperti ini, Kami tahu akan sulit bermain melawan Bayern, tapi kami kebobolan sedikit di babak pertama, dan kami tampil hebat di babak kedua.” kata Isaksen.
Sedangkan hasil kekalahan ini menjadi tekanan bagi Bayern dan Thomas Tuchel menjelang leg kedua pada 6 Maret dini hari WIB. Terlebih sebelum kekalahan ini, Bayern dilibas Bayer Leverkusen 0-3 di Bundesliga Jerman.
Melihat performa Bayern pada babak pertama, Tuchel tidak menyangka timnya akan kalah. Ia menilai anak asuhnya hilang konsentrasi di babak kedua.
“Kami memulai dengan baik, punya peluang di menit pertama dan kemudian dengan Harry Kane dan Jamal Musiala. Kami memegang kendali permainan di babak pertama,” ujar Tuchel seperti dilansir ESPN.
“Tapi di babak kedua penampilan kami entah kenapa menurun. Kami melakukan terlalu banyak kesalahan individu dan membuat lawan kami jadi lebih kuat dan kami hilang konsentrasi. Kami kehilangan ritme.”
“Ini sepenuhnya tanggung jawab kami. Kami kalah dalam pertandingan hari ini yang kelihatannya kami tidak akan kalah di babak pertama,” kata Tuchel.
Sedangkan bomber utama Bayern Munchen, Harry Kane mengakui kalau timnya sedang mengalami periode yang sulit.
“Pekan yang benar-benar sulit. Di babak pertama kami memulai dengan baik dan punya peluang bagus, salah satunya milik saya sendiri. Di laga-laga ini, ada momen besar,” kata Kane kepada TNT Sports.
“Babak kedua mengecewakan. Kami tampil dengan lebih sedikit energi dan kurang percaya diri. Kami mendapat hukuman. Sekali Anda bermain dengan 10 pemain, itu selalu sulit.”
Setelah menelan dua kekalahan beruntun dari Leverkusen dan Lazio, Kane berharap timnya untuk segera bangkit dan membalikkan keadaan.
“Kami berada dalam masa sulit. Kami harus berjuang. Kami harus membalikkan keadaan. Kami memiliki pertandingan besar dan hal-hal besar yang harus diperjuangkan,” tegasnya.
“Kami belum keluar dari situasi ini, kami tidak akan pernah menyerah. Kami hanya perlu membalikkan keadaan. Satu pertandingan atau percikan dapat membalikkan keadaan.”